Kenapa Truck Besar Memiliki 18 speed Kenapa Ngga Matic

blog

Kenapa Truck Besar Memiliki 18 speed Kenapa Ngga Matic

  • Post by Admin

Di dalam dunia truk, sebagian besar kendaraan ini memiliki 3 hingga 10 percepatan pada transmisinya, baik itu secara yang di mana gigi pertama dan gigi terakhir otomatis ataupun manual, dan sebagian besar transmisi manual ini memiliki 5 hingga 7 gig, sementara itu untuk transmisi otomatisnya memiliki 4 hingga 10 gig. Kemudian seiring berjalannya waktu dan teknologi transmisi yang semakin canggih, maka kita bisa melihat kalau semakin banyak gigi pada transmisi otomati. seperti pada truk ZF8 speed yang sangat umum digunakan pada aplikasi kinerja, bahkan bisa sampai 10 percepatan pada truk berat seperti Ford 10 speed yang bisa digunakan pada f250 atau 350 dan 450. Namun dalam dunia truk komersial situasinya bisa sangat berbeda. Kenapa bisa sangat berbeda? Ya pertama karena tidak begitu banyak adanya transmisi otomatis dan kedua transmisi manual tidak hanya memiliki lima 6 atau 7 gig karena sebagian besar truk mempunyai antara 10 sampai 18 gig. Pertanyaannya. adalah kenapa truk memiliki begitu banyak gigi dan apa tujuannya? jadi truk semi atau truk komersial itu memiliki banyak gigi bahkan bisa sampai 10 dan 18 gig, karena itu bisa melipat gandakan torsi dan juga menjaga mesin dalam kisaran daya optimalnya. namun sebenarnya ini sangat rumit, jadi mari kita bahas alasan pertama penggunaan banyak gigi pada truk semi. jadi kenapa pakai banyak gigi? ya ini karena rentang daya yang sangat sempit pada truk truk ini. di sini mungkin saya tidak akan menjelaskan detail yang terlalu terinci tentang alasan mengapa truk-trak ini memiliki renntang daya. sempit, tapi di sini kita akan menjelaskannya secara singkat aja, jadi karena mesinnya yang berputar rendah maka stres pada semuanya akan berkurang dan ini akan membantu menghilangkan bagian yang rumit dan memungkinkan mesinnya menjadi sangat sederhana. Selain itu, mesin truk Semi juga umumnya menghasilkan torsi yang luar biasa melalui langkah yang panjang dan fitur desain yang lainnya, tetapi dengan mesin yang sangat sederhana yang dirancang khusus untuk bertahan sampai berjuta kilometer atau lebih, ditambah lagi dengan langkah yang panjang tersebut, maka mesin ini biasanya pun batas pada putarannya sangat rendah, sehingga truk itu memiliki renntang daya yang sangat sempit. dengan banyaknya truk komersial maka kalian akan melihat puncak dayanya dari 600 sampai 1600 rpm atau dari 1000 hingga 1.500 RPM terrgantung mesinnya. Namun umumnya hanya ada beberapa ratm daya dan efisiensi puncak yang bisa digunakan sehingga kalian perlu menjaga mesin di dalam kisaran tersebut. Tetapi untuk tetap berada di dalam rentang tersebut maka kalian memerlukan banyak gigi. Sebagai contoh, jika kalian banyak memiliki beberapa ratus. PM daya yang bisa digunakan untuk dipasangkan dengan transmisi tiga percepatan dan ketika kalian beralih dari gigi pertama ke gigi kedua atau ke gigi dua ke gigi maka itu akan membuat mesinnya keluar dari rentang daya puncaknya yang artinya kalian akan kehilangan daya dan mungkin yang di mana pengemundi bisa membuat beban bergerak akan kehilangan kecepatan juga. Kemudian kalian juga harus ingat kalau dengan kecepatan operasi mesin yang lebih rendah maka konsumsi bahan bakarnya akan berkurang dan emisinya juga akan meningkat dan hal ini sangat berkaitan dengan torsi. Oke sekarang kita akan menjelaskan tentang perkalian torsi. Sekarang kita lihat secara singkat contoh teoritis perkalian torsi yang ekstrem dari mesin pemotong yang bisa menarik kereta api. Mesin ini padasarnya hanya memiliki beberapa horsepower untuk bekerja dan anggap aja kalau kereta api itu beratnya 45.000 kg ya tujuannya biar lebih gampang aja dan jika kita menghubungkan antara mesin dengan rasio gigi yang tinggi misalnya 1 banding 1 sebagai contoh maka mesin ini akan segera mati ketika terbebani, kenapa bisa mati? yaitu karena mesin ini tidak memiliki daya yang kuat untuk menggerakkan sesuatu yang begitu. itu berat pada rasio gigi tersebut, tetapi jika kita menggunakan rasio gigi 100 banding 1 maka mesin tidak akan mati, bahkan mesin ini bisa menggerakkan beban seberat itu meskipun jalannya lambat, jadi dengan itu kita bisa melihat sesuatu seperti transmisi 10 percepatan di mana kita bisa melihat gigi pertama yang terdaftar pada 14,8 b1, kemudian di gigi keduanya ada pada 10,95 b1, kemudian gigi ketiga pada 8,09 b1 dan seterusnya hingga gigi ke-10 pada 1/1 dan dengan rasio gigi yang lebih rendah seperti... 14,8/1 maka torsi mesinnya akan diperbanyak sebelum mencapai roda dan tujuannya adalah untuk memberikan roda penggeraknya agar lebih efektif ditorsinya. Tetapi kekurangan dari hal ini adalah karena rasio giginya yang rendah yang mana ini tentu aja akan menjadikan mobil akan berjalan sangat-sangat lambat dan dalam beberapa aplikasi gigi pertama cuma bisa melaju beberapa km/jam aja, tetapi sebenarnya hal itu yang dibutuhkan dan bagi yang tersulit dari mengembuli truk komersial adalah bagaimana caranya membuat truk itu bergerak dari 0 km/h. Jadi begitu sudah bergerak maka akan semakin mudah untuk menjaganya tetap bergerak saat ingin mempercepat truknya, jadi oleh karena itu rasio gigi ini menjadi lebih rendah dan tujuannya untuk mengurangi efektivitas torsi pada roda dan juga meningkatkan kecepatan penggerak agar truk bisa menyamai kecepatan di jalan raya, dan itulah alasan mengapa truk memiliki gigi lebih banyak dan hal ini lebih baik digunakan untuk truk semi, karena dengan lebih banyak gigi berarti perbedaan perkalian torsi dari satu gigi ke gigi lainnya akan berkurang dan itu artinya truk tersebut akan memiliki lebih banyak daya tarik sepanjang jalan sampai gigi terakhir jika di'... dibandingkan dengan transmisi dengan gigi yang sedikit. Selain itu pengarewan mesin juga sangat penting pada truk-trak ini, kenapa? Yaitu karena biasanya pengendara truk ingin menggunakan rem fisik sebanyak mungkin, terutama saat menuruni tanjakan dengan muat. Jadi dengan memiliki lebih banyak gigi untuk dipilih, maka pengemudi truk bisa secara efektif mengerem mesin dengan lebih kuat dibandingkan dengan transmisi dengan gigi yang sedikit. Namun sebenarnya ini hanya perkalian torsi secara terbalik akan memiliki kekuatan pengereman mesin yang sama, asalkan gigi pertama dan terakhir memiliki rahasio yang sama juga, namun semua gigi akan menawarkan pengereman mesin yang lebih baik pada 18 percepatan. Kenapa begitu? Yaitu karena perubahan pada persentase yang lebih rendah dalam rasio gigi dari satu gigi ke gigi lainnya, jadi semakin... truk diatur untuk beban yang lebih panjang dan berat maka akan lebih banyak gigi yang ada pada truk tersebut, yang meskipun enggak selalu begini tetapi kebanyakan memang seperti ini. Lalu bagaimana dengan jenis penggerak yang lainnya? Jadi dengan perkalian torsi dan rentang daya yang sepit, kenapa kita tidak menggunakan transmisi yang bisa menjaga mesin di dalam kisaran daya yang benar sepanjang waktu, seperti transmisi variabel kontinue. Jawabannya sebenarnya cukup sederhana yaitu karena keandalannya. Meskipun secara teknis CVT yang dirancang dengan baik bisa berfungsi pada strok semi, namun... Saat ini belum ada yang mengisi celah itu, walaupun sudah ada perkembangan menuju transmisi CVT untuk truk Semi, tetapi hal besar yang menghambatnya adalah keandalan, karena truk ini akan menghasilkan jumlah daya yang cukup dan harus menarik beban yang sangat berat, dan itu artinya beban aktual pada drive trend sangat tinggi dan CVT kemungkinan besar akan hangus karena beban drive trend yang begitu besar. Ya, meskipun begitu CVT telah digunakan dalam kendaraan berat beberapa kali sebelumnya, jadi kita bisa menemukan transmisi CVT di tank, traktor dan sebagainya, tetapi untuk truk yang besar. yang perlu diadalkan untuk menarik beban yang beratnya lebih dari 100.000 kg CVT pada umumnya tidak akan memberikan keandalan yang diinginginkan sama pengemudi. Namun perlu diingat kalau ada opsi lain yang bisa kita pilih yaitu transmisi otomatis. Tapi secara historis, ini tidak pernah digunakan, kenapa? Ya, alasannya karena transmisi tersebut tidak bisa menangani beban drive tren sambil tetap menjaga keandalannya dengan baik. Tetapi dalam beberapa tahun terakhir hal ini mulai berubah. Sebagai contoh T680 menjadi salah satu truk yang sekarang tersedia dengan transmisi otomatik. Bahkan beberapa transmisi otomatis di pasaran bekerja sebagai transmisi manual otomatis yang mengganti gigi dan mengoperasikan kopling secara otomatis dan beberapa dari truk-truk tersebut juga benar-benar dirancang sebagai transmisi otomatis dari awal sehingga transmisi otomatis semakin populer karena membuat truk jauh lebih mudah dikembundikan dan itulah jawabannya kenapa truk semi truk komersial traktor memiliki begitu banyak gigi dan hal ini sebagian besar tujuannya hanya untuk menjaga mesin agar tetap berada di dalam kisaran daya optimal yang berarti akan lebih banyak daya dan efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi serta emisi yang lebih rendah, tetapi selain itu semua, ini juga tentang perkalian torsi, karena dengan gigi yang lebih pendek, maka truk akan membuat beban yang lebih berat bisa bergerak, jadi di gigi pertama ini adalah gigi yang sangat rendah dan ketika pengemudi menaikkan gigi mangka akan semakin gampang dan seterusnya. bagaimana nih menurut kalian? jika kalian punya pendapat lain kalian bisa komen di kolom komentar di bawah ya dan jika kalian suka dengan video ini kalian bisa like dan subscribe channel ini dan sampai jumpa di video selanjutnya.

https://id.quora.com/Mengapa-truk-besar-tidak-menggunakan-transmisi-otomatis


#KP #PastikanKP #KamotoParts #Sukucadang #Nyamanberkendara #Mobil #Truk #SparepartTruk #SparepartMobil #Bengkel #Sparepart #mekanik #MobilPerformance #TrukPower #MobilTrukParts #AutoParts #VehicleMaintenance #MaintenanceParts #ReliableParts #RoadWorthy #TrukLife #MobilAdventure #Otomotif #TipsOtomotif

15

MAR